Berhadapan dengan dunia birokrasi kerap menuntut kelengkapan dokumen, salah satunya surat pernyataan kerja bermaterai. Dokumen ini menjadi bukti tertulis resmi yang memperkuat pernyataan atau perjanjian dalam dunia pekerjaan. Setiap kata dan frasa dalam surat pernyataan ini memiliki makna hukum yang tidak boleh dianggap sepele. Puncak keabsahan surat pernyataan ini terletak pada penggunaan materai, yang menjadi simbol sahnya suatu perjanjian.
Format Surat Pernyataan Kerja Bermaterai
Surat Pernyataan Kerja Bermaterai merupakan dokumen resmi yang dibuat oleh seorang karyawan untuk menyatakan dan mengkonfirmasi hal-hal terkait pekerjaan yang dilakukannya. Surat ini biasanya digunakan sebagai bukti tertulis dan jaminan bahwa karyawan telah memahami dan mematuhi peraturan serta kebijakan perusahaan tempat ia bekerja.
Dalam membuat Surat Pernyataan Kerja Bermaterai, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan, di antaranya:
- Menggunakan bahasa formal dan jelas
- Menyertakan informasi pribadi karyawan, seperti nama, nomor identitas, dan jabatan
- Menuliskan pernyataan secara spesifik dan tidak berbelit-belit
- Mencantumkan poin-poin penting yang ingin disampaikan, seperti kewajiban, hak, dan tanggung jawab karyawan
- Membubuhkan tanda tangan karyawan dan saksi di atas materai
Gaya Bahasa Formal dan UNIK
Untuk membuat Surat Pernyataan Kerja Bermaterai yang unik, dapat digunakan gaya bahasa yang formal namun tidak kaku. Berikut beberapa contoh frasa yang dapat digunakan:
- Dengan ini saya menyatakan bahwa saya memahami dan menyetujui untuk mematuhi segala ketentuan dan peraturan yang berlaku di perusahaan.
- Saya berkomitmen untuk menjaga kerahasiaan informasi perusahaan dan tidak akan menyalahgunakannya untuk kepentingan pribadi.
- Saya akan menjalankan tugas dan tanggung jawab saya dengan penuh dedikasi dan profesionalisme.
- Saya bersedia memberikan kontribusi terbaik saya untuk kemajuan dan keberhasilan perusahaan.
Cara Membuat Surat Pernyataan Kerja Bermaterai
Membuat surat pernyataan kerja bermaterai membutuhkan ketelitian dan pemahaman yang baik. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat Anda ikuti:
Gunakan Kertas Bermaterai
Materai merupakan tanda bukti pembayaran pajak yang juga berfungsi sebagai tanda keaslian dan keabsahan suatu dokumen. Oleh karena itu, pastikan Anda menggunakan kertas bermaterai yang sesuai dengan nilai nominal yang telah ditentukan.
Tuliskan Isi Surat dengan Benar
Dalam menuliskan isi surat, gunakan bahasa yang jelas, ringkas, dan mudah dipahami. Pastikan untuk mencantumkan informasi yang lengkap dan akurat, seperti identitas Anda, nama perusahaan, jabatan yang dilamar, serta isi pernyataan yang ingin disampaikan.
Berikut adalah beberapa hal penting yang perlu dicantumkan dalam surat pernyataan:
- Identitas Anda (Nama lengkap, NIK, alamat)
- Nama perusahaan
- Jabatan yang dilamar
- Isi pernyataan (misalnya, pernyataan tidak pernah dipidana, pernyataan sehat jasmani dan rohani, atau pernyataan bersedia bekerja lembur)
- Tanggal pembuatan surat
- Tanda tangan Anda
Tambahkan Materai
Setelah selesai menulis isi surat, tempelkan materai di bagian kiri atas surat. Pastikan materai menempel dengan kuat dan tidak mudah terlepas. Jangan lupa untuk membubuhkan tanda tangan Anda di atas materai.
Contoh Surat Pernyataan Kerja Bermaterai Karyawan Baru
Pada hari ini, Senin, tanggal 15 Maret 2023, kami yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama yang Menandatangani
Nama Lengkap: Salman Alfarisi
Jabatan: Direktur Utama
Nama Perusahaan: PT Makmur Sentosa
Nama Lengkap: Riko Prasetyo
Jabatan: Karyawan Baru
Alamat: Jl. Melati No. 10, Kota Bandung
Dengan ini menyatakan bahwa:
Data Karyawan Baru
Saya, Riko Prasetyo, menyatakan bahwa data yang saya sampaikan pada saat proses rekrutmen dan seleksi di PT Makmur Sentosa adalah benar dan tidak direkayasa. Apabila dikemudian hari ditemukan adanya perbedaan antara data yang saya sampaikan dengan data yang sebenarnya, maka saya bersedia menanggung segala konsekuensi hukum yang berlaku.
Adapun data diri saya adalah sebagai berikut:
Nama Lengkap: Riko Prasetyo
Tempat, Tanggal Lahir: Bandung, 10 Februari 1995
Pendidikan Terakhir: Sarjana Ekonomi, Universitas Padjajaran
Alamat Lengkap: Jl. Melati No. 10, Kota Bandung
Nomor Telepon: 081234567890
Email: [email protected]
Kewajiban Karyawan
Saya, Riko Prasetyo, memahami dan menyetujui untuk menjalankan kewajiban saya sebagai karyawan PT Makmur Sentosa, yaitu:
Melaksanakan tugas dan tanggung jawab sesuai dengan jabatan dan deskripsi pekerjaan yang diberikan.
Menjaga kerahasiaan perusahaan dan tidak membocorkan informasi penting kepada pihak luar.
Mentaati segala peraturan dan ketentuan yang berlaku di perusahaan.
Menjaga nama baik perusahaan dan tidak melakukan tindakan yang dapat merugikan reputasi perusahaan.
Melaporkan setiap pelanggaran atau penyimpangan yang diketahui kepada atasan langsung.
Bersikap jujur, berintegritas, dan menjunjung tinggi etika kerja yang baik.
Menjaga kesehatan dan keselamatan diri sendiri serta rekan kerja.
Pernyataan Akhir
Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya dan tanpa ada unsur paksaan dari pihak manapun. Surat pernyataan ini dibuat rangkap 2 (dua) dan masing-masing mempunyai kekuatan hukum yang sama.
Bandung, 15 Maret 2023
Yang Menyatakan,
(Riko Prasetyo)
Mengetahui,
(Salman Alfarisi)
Contoh Surat Pernyataan Kerja Bermaterai Resign
Dengan hormat,
Saya, yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: [Nama Anda]
Alamat: [Alamat Anda]
Jabatan: [Jabatan Anda]
Nomor Karyawan: [Nomor Karyawan Anda]
Dengan ini menyatakan bahwa saya mengundurkan diri dari jabatan saya di [Nama Perusahaan] secara efektif terhitung sejak [Tanggal Pengunduran Diri]. Keputusan ini saya ambil setelah mempertimbangkan secara matang segala faktor yang terkait.
Selama bekerja di [Nama Perusahaan], saya telah memperoleh banyak pengalaman dan pengetahuan yang berharga. Saya berterima kasih atas kesempatan yang telah diberikan kepada saya dan atas bimbingan yang telah saya terima selama ini.
Saya berjanji untuk menyelesaikan semua tugas dan tanggung jawab saya dengan sebaik-baiknya selama masa transisi pengunduran diri ini. Saya juga bersedia untuk membantu dalam proses pelatihan pengganti saya agar dapat menjalankan tugas dengan lancar.
Saya mendoakan yang terbaik untuk kemajuan dan kesuksesan [Nama Perusahaan] di masa mendatang. Saya berharap hubungan baik yang telah terjalin selama ini dapat terus terjaga.
Demikian surat pernyataan pengunduran diri ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan dilandasi oleh itikad baik. Surat pernyataan ini saya buat di atas materai sebagai tanda keseriusan saya dalam mengundurkan diri.
Hormat saya,
[Tanda Tangan Anda]
[Nama Anda]
Mengetahui,
[Tanda Tangan Atasan]
[Nama Atasan]
[Jabatan Atasan]
Contoh Surat Pernyataan Kerja Bermaterai Cuti Hamil
Dengan ini saya, [Nama Anda], karyawan di [Nama Perusahaan], menyatakan dengan sesungguhnya hal-hal sebagai berikut:
1. Bahwa saya bermaksud mengambil cuti hamil sesuai dengan peraturan yang berlaku di perusahaan.
2. Masa cuti hamil saya direncanakan mulai dari tanggal [Tanggal Mulai Cuti] hingga [Tanggal Selesai Cuti].
3. Selama masa cuti, saya tidak akan melakukan kegiatan berbayar atau pekerjaan lain yang dapat mengganggu proses pemulihan pasca melahirkan.
4. Saya menyadari bahwa selama masa cuti hamil, saya tidak berhak atas gaji atau tunjangan lainnya.
5. Bahwa setelah masa cuti hamil berakhir, saya akan kembali bekerja sesuai dengan posisi dan jam kerja yang telah ditentukan oleh perusahaan, dan saya siap memberikan surat keterangan sehat dari dokter yang menyatakan bahwa saya telah siap untuk kembali bekerja.
Pasal-Pasal Lain
1. Surat pernyataan ini dibuat dengan sebenar-benarnya dan jika dikemudian hari terbukti saya telah memberikan keterangan palsu, maka saya bersedia menerima sanksi sesuai dengan peraturan perusahaan.
2. Surat pernyataan ini dibuat rangkap dua, yang masing-masing mempunyai kekuatan hukum yang sama.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya dan dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
Jakarta, [Tanggal]
[Nama Anda]
[Materai 6000]
Contoh Surat Pernyataan Kerja Bermaterai Tidak Melakukan Tindak Pidana
Saya, [Nama Lengkap], dengan ini menyatakan dengan sesungguhnya dan sebenar-benarnya bahwa saya tidak pernah melakukan tindak pidana apa pun, baik yang telah dijatuhi hukuman maupun yang masih dalam proses hukum.
Ketentuan Umum
Surat pernyataan ini dibuat dengan sebenar-benarnya dan didasarkan pada fakta tanpa ada rekayasa atau manipulasi apa pun.
Ketentuan Khusus
Surat pernyataan ini dibuat untuk memenuhi persyaratan administrasi dalam rangka melamar pekerjaan di [Nama Perusahaan].
Jenis-Jenis Tindak Pidana yang Tidak Pernah Dilakukan
Berikut ini adalah jenis-jenis tindak pidana yang tidak pernah saya lakukan:
Tindak Pidana Umum
– Tindak pidana pembunuhan
– Tindak pidana penganiayaan
– Tindak pidana pencurian
– Tindak pidana perampokan
– Tindak pidana pemerkosaan
– Tindak pidana penipuan
– Tindak pidana penggelapan
– Tindak pidana penadahan
– Tindak pidana pengrusakan
– Tindak pidana kebakaran
Tindak Pidana Korupsi
– Tindak pidana korupsi
– Tindak pidana penyuapan
– Tindak pidana pemerasan
– Tindak pidana penggelapan jabatan
– Tindak pidana pencucian uang
Tindak Pidana Narkotika
– Tindak pidana kepemilikan narkoba
– Tindak pidana perdagangan narkoba
– Tindak pidana penanaman narkoba
– Tindak pidana produksi narkoba
– Tindak pidana pengedaran narkoba
Tindak Pidana Terorisme
– Tindak pidana terorisme
– Tindak pidana pendanaan terorisme
– Tindak pidana perekrutan teroris
– Tindak pidana pelatihan teroris
– Tindak pidana penyediaan sarana dan prasarana terorisme
Contoh Surat Pernyataan Kerja Bermaterai Pengakuan Utang
Dalam dunia kerja, sering kali terjadi hubungan utang piutang antara karyawan dan perusahaan. Untuk menjamin keamanan dan legalitas transaksi tersebut, dibuatlah surat pernyataan kerja bermaterai pengakuan utang.
Isi Surat Pernyataan Kerja Bermaterai Pengakuan Utang
Surat pernyataan kerja bermaterai pengakuan utang biasanya berisi beberapa hal penting:
Identitas Pihak yang Berutang
Mencantumkan nama lengkap, alamat, dan nomor identitas (KTP atau SIM) pihak yang berutang (karyawan).
Identitas Pihak yang Memberi Pinjaman
Mencantumkan nama lengkap, alamat, dan nomor identitas (KTP atau SIM) pihak yang memberi pinjaman (perusahaan).
Jumlah Utang
Menuliskan dengan jelas jumlah uang yang dipinjam oleh pihak yang berutang.
Tujuan Pinjaman
Menjelaskan tujuan penggunaan dana pinjaman, misalnya untuk keperluan biaya pendidikan, biaya pengobatan, atau keperluan mendesak lainnya.
Jangka Waktu Pembayaran
Menentukan jangka waktu pembayaran utang, serta tanggal jatuh tempo pembayaran.
Bunga Pinjaman (Jika Ada)
Jika terdapat bunga pinjaman, maka harus dicantumkan besaran bunga dan cara perhitungannya.
Jaminan Pembayaran Utang
Mencantumkan jaminan yang diberikan oleh pihak yang berutang jika diperlukan, seperti sertifikat tanah, kendaraan, atau benda berharga lainnya.
Konsekuensi Wanprestasi
Menjelaskan konsekuensi yang akan diterima oleh pihak yang berutang jika terjadi wanprestasi atau keterlambatan pembayaran utang.
Tanda Tangan dan Materai
Surat pernyataan kerja bermaterai pengakuan utang harus ditandatangani oleh kedua belah pihak di atas materai yang sah.
Contoh Surat Pernyataan Kerja Bermaterai Penyerahan Barang
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama
Nama lengkap saya [Nama Anda]
Jabatan
Jabatan saya saat ini adalah [Jabatan Anda]
Perusahaan
Di perusahaan [Nama Perusahaan]
Dengan ini menyatakan dengan sesungguhnya bahwa saya telah menyerahkan barang-barang berikut kepada [Nama Penerima]:
- [Nama Barang 1]
- [Nama Barang 2]
- [Nama Barang 3]
- [Nama Barang 4]
- [Nama Barang 5]
- [Nama Barang 6]
- [Nama Barang 7]
- [Nama Barang 8]
Penyerahan barang tersebut dilakukan pada tanggal [Tanggal Penyerahan] di [Lokasi Penyerahan]. Barang-barang tersebut telah diterima oleh [Nama Penerima] dalam keadaan baik dan lengkap.
Surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan tanpa ada paksaan dari pihak mana pun. Surat pernyataan ini dibuat rangkap 2 (dua), masing-masing mempunyai kekuatan hukum yang sama.
Demikian surat pernyataan ini saya buat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
Hormat saya,
[Nama Anda]
Sebagai referensi berharga dalam dunia hukum, contoh surat pernyataan kerja bermaterai menjadi alat yang ampuh dalam memastikan keabsahan dan integritas perjanjian kerja. Setiap kata yang tersusun dengan cermat dalam dokumen ini mengukir ikatan profesional yang kokoh. Dengan gaya bahasa yang formal dan tegas, surat pernyataan kerja bermaterai layaknya sebuah batu fondasi yang menjadi penopang tegaknya hubungan kerja yang harmonis. Setiap huruf yang disusun dengan rapi menandai sebuah janji yang sakral, baik dari pihak karyawan maupun pemberi kerja, memastikan bahwa hak dan kewajiban terpenuhi sesuai dengan hukum yang berlaku.